Membangun Ketahanan Tanpa Batas: Mengenal Tipe Jenis Latihan Jangka Panjang untuk Stamina Prima

Stamina atau daya tahan kardiovaskular merupakan kemampuan tubuh untuk mempertahankan aktivitas fisik dalam waktu yang lama tanpa mengalami kelelahan berlebihan. Melatih stamina membutuhkan konsistensi dan pemilihan jenis latihan jangka panjang yang tepat. Dengan program latihan yang terstruktur dan berkelanjutan, Anda dapat meningkatkan kapasitas aerobik tubuh dan memiliki stamina yang prima untuk berbagai aktivitas.

Terdapat beberapa jenis jangka panjang yang sangat efektif untuk meningkatkan stamina. Salah satunya adalah Continuous Training atau latihan berkelanjutan. Jenis latihan ini melibatkan aktivitas aerobik dengan intensitas sedang yang dilakukan secara terus-menerus selama periode waktu tertentu, misalnya berlari, bersepeda, atau berenang selama 30-60 menit. Kunci dari latihan ini adalah menjaga detak jantung pada zona target latihan aerobik untuk meningkatkan efisiensi sistem kardiovaskular.

Selain Continuous Training, Interval Training juga merupakan jenis latihan yang sangat efektif untuk meningkatkan stamina. Latihan interval melibatkan periode latihan intensitas tinggi yang diselingi dengan periode istirahat atau latihan intensitas rendah. Contohnya adalah berlari cepat selama beberapa menit kemudian berjalan atau jogging ringan sebelum mengulanginya. Jenis latihan ini melatih tubuh untuk beradaptasi dengan perubahan intensitas dan meningkatkan VO2 max, yaitu kemampuan maksimal tubuh dalam mengonsumsi oksigen.

Jenis latihan jangka panjang lainnya yang berkontribusi signifikan terhadap peningkatan stamina adalah Fartlek. Berasal dari bahasa Swedia yang berarti “speed play,” Fartlek melibatkan variasi kecepatan dan intensitas selama latihan berkelanjutan. Misalnya, saat berlari, Anda bisa melakukan sprint singkat di antara jogging santai. Latihan ini lebih fleksibel dan intuitif dibandingkan interval training yang terstruktur, namun tetap efektif dalam melatih sistem kardiovaskular dan daya tahan otot.

Penting untuk diingat bahwa konsistensi adalah kunci utama dalam program latihan jangka panjang untuk meningkatkan stamina. Sebuah studi yang dipublikasikan pada 25 April 2024 dalam British Journal of Sports Medicine menyoroti pentingnya latihan aerobik rutin minimal tiga kali seminggu selama beberapa bulan untuk melihat peningkatan stamina yang signifikan. Memilih jenis latihan yang Anda nikmati dan dapat dilakukan secara berkelanjutan akan meningkatkan kemungkinan Anda untuk tetap termotivasi dan mencapai tujuan stamina Anda.